Ketika memilih parfum, mungkin Anda pernah mendengar istilah top notes, middle notes, dan base notes.
Tapi, apa sebenarnya arti top notes, middle notes, dan base notes dalam parfum, serta bagaimana peran masing-masing komponen ini dalam membentuk aroma yang kita cium?
Dalam dunia parfum, setiap lapisan wangi memiliki fungsinya sendiri yang memberi karakter dan ketahanan pada parfum.
Yuk, pahami lebih dalam arti dan peran dari ketiga notes ini untuk menemukan parfum yang sesuai dengan selera dan gaya Anda!
Table of Contents
Apa itu Fragrance Notes?
Fragrance notes adalah tingkatan aroma yang berlapis sehingga menciptakan aroma akhir. Fragrance notes dikategorikan ke dalam tiga elemen utama berdasarkan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menguap, dan berapa lama mereka biasanya bertahan setelah diaplikasikan: top notes, heart notes atau middle notes, dan base notes.
Ketiga aroma ini bekerja sama secara harmonis dan berkembang membentuk aroma akhir, tetapi apa yang dimaksud dengan top notes, middle notes, dan base notes, serta aroma mana yang paling kuat?
Baca terus untuk mengetahui semua yang perlu Anda ketahui!
Apa yang dimaksud dengan Top Notes?
Dikenal juga sebagai opening notes atau head notes, top notes adalah hal pertama yang Anda cium ketika Anda mengaplikasikan atau menyemprotkan parfum dan biasanya sebagian besar mengandung aroma citrus dan buah-buahan.
Karena top notes terbuat dari molekul yang lebih ringan dan lebih kecil, biasanya top notes adalah yang pertama memudar.
Meskipun menguap dengan cepat, top notes memainkan peran penting dalam wewangian karena mewakili kesan pertama sebuah parfum.
Apa itu Middle Notes?
Middle notes adalah aroma yang Anda cium setelah top notes menguap dan biasanya terdiri dari berbagai macam unsur, termasuk bunga, rempah-rempah, dan buah-buahan.
Biasanya, middle notes terdiri dari sekitar 40-80% dari keseluruhan wewangian. Juga dikenal sebagai heart notes, middle notes adalah aroma yang dapat Anda cium di kulit Anda setelah Anda memakai parfum selama beberapa jam.
Karena alasan ini, aroma ini dianggap sebagai ‘karakter utama’ dari sebuah parfum. Sebagai contoh, parfum yang dideskripsikan sebagai floral akan memiliki middle notes floral, dan seterusnya.
Apa yang dimaksud dengan Base Notes?
Base notes adalah aroma yang dapat Anda cium setelah aroma middle notes dari sebuah wewangian yang menguap dan sebagian besar terdiri dari aroma woody, balsamic, dan musky.
Karena base notes lebih kuat dan lebih berat daripada top notes dan heart notes, maka base notes lebih tahan lama dan merupakan aroma akhir dari sebuah wewangian.
Disebut juga sebagai soul notes, base notes membantu meningkatkan aroma yang lebih ringan sekaligus menciptakan kesan akhir wewangian yang tahan lama.
Notes Mana yang Paling Kuat dalam Parfum?
Setiap notes memainkan peran penting, namun notes yang memiliki aroma yang paling kuat adalah base notes.
Hal ini karena top notes adalah tingkatan pertama yang muncul, maka mereka dianggap sebagai tingkatan yang paling mudah memudar.
Sedangkan middle notes memiliki peran yang kompleks karena menyatukan top notes yang segar dan base notes yang hangat. Sehingga membentuk inti dari sebuah wewangian.
Base notes adalah aroma yang paling tidak mudah menguap dan wanginya bertahan lama, menempel di pakaian dan kain selama berjam-jam setelah pemakaian awal.
Kesimpulan: Memahami Arti Top Notes, Middle Notes, dan Base Notes untuk Pilihan Parfum Terbaik
Mengetahui arti top notes, middle notes, base notes dapat membantu Anda dalam memilih parfum yang sesuai dengan kepribadian dan kebutuhan.
Setiap lapisan aroma ini membawa karakteristik unik yang memengaruhi kesan wangi dari pertama kali disemprotkan hingga akhir hari.
Dengan memahami peran masing-masing notes, Anda bisa lebih bijak dalam memilih parfum yang akan bertahan lama dan cocok untuk berbagai acara.
Jadi, sudah siap menemukan parfum idealmu?