Dalam komunitas parfum, istilah “beast mode” sedang hangat diperbincangkan. Tapi, apa sebenarnya arti dari istilah ini? Dari dunia video game hingga olahraga, kini istilah “beast mode” telah menjelma menjadi simbol aroma yang kuat, dominan, dan tahan lama dalam dunia wewangian.

Asal Usul Istilah “Beast Mode”

Istilah “beast mode” pertama kali dikenal dalam dunia video game tahun 1980-an, yang menggambarkan karakter yang berubah menjadi lebih kuat dan agresif. Di era 2000-an, istilah ini menjadi populer berkat pemain NFL Marshawn Lynch yang menggunakannya untuk menggambarkan performa maksimalnya di lapangan. Kini, istilah ini masuk ke ranah parfum untuk menggambarkan jenis parfum yang sangat kuat dalam hal aroma dan ketahanan.

Apa Itu Beast Mode Fragrance?

Parfum dengan kategori beast mode dikenal karena intensitas aromanya. Parfum ini biasanya memiliki tiga ciri utama: pertama, tingkat ketahanan atau longevity, sillage yang kuat, projection yang memiliki kemampuan menyebarkan aroma.

Ketiga aspek ini sering kali dijadikan tolok ukur performa sebuah parfum. Untuk pembahasan lebih dalam mengenai longevity, sillage dan projection, baca artikel khusus kami tentang Apa itu SPL pada parfum.

Karakteristik beast mode ini biasanya ditemukan pada parfum dengan konsentrasi tinggi seperti extrait de parfum atau eau de parfum intense, serta komposisi yang kaya akan base notes.

Apa yang Membuat Parfum Masuk Kategori Beast Mode?

Beberapa faktor yang membuat parfum bisa masuk dalam kategori beast mode antara lain:

  • Konsentrasi minyak parfum
    Semakin tinggi konsentrasinya, semakin kuat dan tahan lama.
  • Kualitas dan jenis bahan
    Bahan seperti oud, patchouli, amber, musk, dan woody notes cenderung memberikan kekuatan lebih pada parfum.
  • Struktur komposisi
    Parfum dengan struktur middle dan base notes yang kuat akan punya performa lebih baik dalam hal daya tahan dan sillage.

Apakah Parfum Beast Mode Selalu Berat?

Tidak selalu. Meskipun kebanyakan parfum beast mode didominasi oleh aroma woody atau amber, ada juga aroma floral atau citrus yang masuk kategori ini jika dibuat dalam konsentrasi tinggi dan struktur yang kuat. Misalnya, floral yang dikombinasikan dengan musk dan sandalwood bisa memberikan efek beast mode.

Bisa Tidak, Parfum Beast Mode Di-layer?

Bisa, tapi harus hati-hati. Karena parfum beast mode sudah sangat kuat, layering harus dilakukan dengan strategi. Anda bisa mengombinasikannya dengan aroma yang lebih ringan seperti citrus atau musk untuk memberikan dimensi baru, tanpa mengganggu kekuatan utama aroma. Kuncinya adalah keseimbangan agar hasilnya tidak terlalu menyengat.

Untuk Siapa Parfum Beast Mode Cocok?

Beast mode sangat cocok bagi mereka yang ingin tampil menonjol dan meninggalkan kesan yang kuat. Kehadirannya terasa di berbagai suasana, terutama saat digunakan pada malam hari atau acara-acara spesial.

Namun, jika Anda lebih menyukai aroma yang lembut atau sering di lingkungan yang sensitif terhadap wangi yang tajam, ada baiknya mempertimbangkan jenis parfum lain yang lebih ringan dan subtle, agar tetap nyaman tanpa mengganggu orang di sekitar.

Rekomendasi Beast Mode dari Anya Geraldine

Salah satu contoh parfum beast mode dengan karakter floral yang kuat adalah Gorgeous Tuberose dari Mandalika Perfume. Parfum ini menjadi pilihan Anya Geraldine karena mampu mencerminkan kepercayaan dirinya yang elegan dan berani. Kombinasi tuberose yang intens dengan sentuhan fruity dan woody membuatnya tampil menonjol namun tetap anggun.

Lihat Detail

Kesimpulan

Beast mode parfum bukan sekadar tren, tetapi representasi dari aroma yang kuat, tahan lama, dan penuh karakter. Cocok untuk Anda yang ingin tampil percaya diri dan meninggalkan jejak aroma di mana pun Anda berada.

VIP Access to Your Exclusive Fragrance Journey!

Subscribe to our newsletter

You have Successfully Subscribed!

You have Successfully Subscribed!